Kab Bekasi ll Marka Berita.Id.-Sepetinya para pekerja engga mementingkan keselamatan dirinya sendiri, dengan leluasa mereka bekerja tanpa adanya alat pelindung diri. Ini terlihat di pembangunan saluran air yang berada di Kampung Garon Tengah RT 04 RW 02, Desa Setialaksana, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi. Pada Jum’at (22-Des-2023).
Obay Hendra Winandar sebagi tokoh masyarakat Cabangbungin mengatakan, Bahwa dirinya sangat perihatin melihat para pekerjaan mempunyai risiko, akan tetapi lebih jelas utamakan dulu kesempatan pribadi. Kalau seperti ini sudah jelas para pekerja mengabaikan keselamatannya, dan itu pun akan mengacam dirinya sendiri. Kalau terjadinya kecelakaan kerja sapa yang harus bertanggung jawab.
“Pekerjaan apa pun di utamakan keselamatan para pekerja, jika tidak sebaiknya jangan di kerjakan. Karana itu akan mengancam keselamatan para pekerja, dan yang bertanggung jawab pimpinan proyek, “Kata Obay tokoh masyarakat Cabangbungin kepada media Marka Berita.id.
Masih Obay menambahkan, terlebih jangan mengganggu pasilitas umum utamakan dulu keselamatan orang banyak, apa lagi pembangunan tersebut adanya di pinggir jalan Raya Cabangbungin.
“Terus yang paling tidak kalah penting keselamatan Umum. Jangan mengganggu para pengguna jalan dan keselamatan pengguna jalan, ” Tambahnya.
Sementara itu, salah satu orang pekerja berkaitan dengan dirinya tidak memakai alat pelindung diri menjelaskan, bahwa ia tidak menggunakan seperti rompi, helem, dan sepatu boot. Kalau Alat Pelindung Diri (APD) tersebut hanya ada di Negara Jepang.
“Dari bos , Engga tau, engga pake rompi – rompi an ini mah , kalau rompi mah kalau di Jepang gitu ,”tutupnya.
Hasil pantauan awak media terlihat pembangunan drainase para pekerja abaikan keselamatan dan diduga tidak memasang papan informasi publik. Sampai berita ini di terbitkan pihak kontraktor belum dapat di hubungi untuk di mintai keterangan.
(Carim).