FPI Akui Baru Teti Lestari, Caleg Kabupaten Bekasi yang Berani Tanda Tangani Pakta Integritas

Daerah93 Dilihat

Markaberita.id

BEKASI – Front Persaudaraan Islam (FPI) Kabupaten Bekasi menyebutkan hingga saat ini baru ada satu calon legislatif (caleg) Kabupaten Bekasi yang berani menandatangani pakta integritas bersama.

“Dari 854 caleg di Kabupaten Bekasi, baru Teti Lestari yang berani menandatangani pakta integritas,” kata Sekretaris DPW FPI Kabupaten Bekasi, Saipul usai penandatanganan Pakta Integritas di Posko Utama Relawan Sehati, Sabtu, 27 Januari 2024 malam.

Dia menilai komitmen yang dipandang cukup berat menjadi alasan kenapa hingga saat ini baru satu caleg yang berani menandatangani pakta integritas bersama FPI Kabupaten Bekasi.

“Selain Teti Lestari, Presiden PKS Akhmad Syaikhu juga sudah menandatangani fakta integritas dengan FPI melalui DPD FPI Provinsi Jawa Barat,” ucapnya.

Baca Juga  Unik, Hari Bhayangkara Ke 78 Polda Sumsel Akan Dimeriahkan Kontes Mobil Klasik

Ketua DPC FPI Kecamatan Cikarang Barat Abdul Kholik menambahkan dengan ditandatanganinya Pakta Integritas tersebut, FPI siap all out untuk memenangkan Teti Lestari menjadi anggota DPRD Kabupaten Bekasi.

“FPI menilai baru Teti Lestari, caleg PKS Dapil Cibitung dan Cikarang Barat yang memiliki visi dan misi jelas untuk membangun Kabupaten Bekasi”.

“Teti Lestari juga telah menyatakan siap berjuang bersama FPI untuk menegakkan kebenaran dan menjadikan Kabupaten Bekasi yang madani dan syariat,” ungkapnya.

Di tempat sama, Ketua Harian Tim Pemenangan Teti Lestari, Andi, S.Pd mengapresiasi sikap FPI yang siap all out memperjuangkan Teti Lestari menjadi anggota DPRD Kabupaten Bekasi periode 2024-2029.

“Saya optimis adanya dukungan FPI dapat memberi tambahan suara, terutama dari kelompok Islam yang tergabung dalam gerakan 212, yang sejak dulu diketahui punya kedekatan dengan ulama”.

Baca Juga  Kapolsek Tanah Abang Berikan Bansos Kepada Warga Desa Suka Raja Yang Terdamfak Banjir

“Pada level ijtima tentu harapan terbesar ulama keberadaan Teti Lestari bisa memperjuangkan aspirasi umat Islam. Minimal aspirasi kelompok yang beririsan dengan ijtima ulama,” pungkasnya. (***)

Komentar