Dinilai Kurang Pengawasan, Pekerja Galian telkom di jalan Raya ndustri no 9 Abaikan Keselamatan Kerja  

Dinilai Kurang Pengawasan, Pekerja Galian telkom di jalan Raya ndustri no 9 Abaikan Keselamatan Kerja

 

Purwakrta.jabar||

Markaberita.id

 

21.maret.2024. Proyek galian  Telkom sering dijumpai di sejumlah titik daerah. Para tukang yang mengerjakan proyek galian itu terpantau bekerja tanpa alas kaki alias cekeran.

 

 

Nampak di salah satu sudut Jalan raya industri no 9. Babkan cikao.  Kabupaten purwakrta para tukang yang mengerjakan galian Telkom tengah bekerja tanpa alas kaki. Mereka mengaku nyaman-nyaman saja menghiraukan Keselamatan dirinya dengan tidak menggunakan Kelengkapan K3.

 

“Tidak ada keharusan pakai boots. Tidak berbahaya juga, galiannya dangkal,” ujarnya salah satu pekerja yang tidak mau sebutkan namanya saat di jumpai dialog di lokasi, Jum’at (15/03/14).

Baca Juga  Ratusan masyarakat Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Purwakarta (AMPP) menggelar aksi di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari)Purwakarta, pada Rabu 26 Juni 2024.

 

 

Hal tersebut juga dirasakan oleh masyarakat dan pengendara kendaraan bermotor yang melintasi Jalan industri no 9. Kec. Babakan cikao.  Purwakrta dihadapkan pada kemacetan panjang pada pagi dan sore hari. Ini terjadi karena di jalan tersebut sedang ada pengerjaan proyek galian kabel milik Perusahaan  (Telkom )  purwakrta.

 

Aleks  seorang warga sekitar yang mempunyai usaha dijumpai Dialog di lokasi, mengatakan, “dirinya mengaku kemacetan tak hanya menggangu kenyamanan para pengendara, juga masyarakat sekitar. Apalagi, banyak tumpukan tanah bekas galian yang diletakkan di depan tempat usaha masyarakat dan rumah rumah pribadi  sehingga membuat akses berjualan terganggu”, ujarnya.

 

Bukan cuma macet yang kami keluhkan,ini tumpukan tanahnya juga. Jalan kami untuk berjualan jadinya sempit. Ia berharap pihak terkait dapat segera merampungkan pembangunan proyek ini gara arus lalulintas dan tempat usaha masyarakat dapat kembali berfungsi sebagaimana sebelumnya.

Baca Juga  Permohonan Maaf Kapolda Papua Barat Daya Kepada Masyarakat Kota Sorong dan Pangkoarmada III, Danpasmar 3 Sorong, dan kesatuan TNI AL

(Saepul Bahri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *