Jakarta, Markaberita.id
Surat klarfikasi yang kami kirimkan kepada Ketua FPTI DKI Jakarta melalui email sampai sekarang belum juga dijawab, surat SANTANA kirimkan terkait panitia Musywarah Kota FPTI Jakarta Pusat, kata Candra yang ditemui di Jakarta Pusat.
Candra, melihat kondisi FPTI DKI Jakarta yang sudah Tertutup dan tidak mau memberikan jawaban semakin menebalkan rasa ketidakpercayaan Kami akan muskot FPTI Jakarta Pusat, bahkan sekarang sudah beredar isu adanya permintaan dana dari calon-calon Ketua Umum untuk biaya pra dan pelaksanaan muskot.
Bahkan lebih lucunya lagi SANTANA yang sudah terdaftar bisa hilang, justru ada klub yang sudah mati bisa dihidupkan kembali demi pelaksanaan muskot ini, terangnya.
Kami klub Panjat Tebing yang berada paling bawah secara struktur organisasi FPTI sudah berjuang bahkan rela berkorban waktu dan dana tetapi sekarang kami Klub mendapat tindakan Dzolim, untuk menjadi anggota saja sudah dijegal, jagal dan dibegal, keluh Candra (Red)