Jakarta,Markaberita.id
Joko Agus Setyono sekda DKI yang di pilih melalui proses lelang jabatan yang di lakukan pemprov DKI jakarta pada waktu itu.
Joko Agus sendiri dengan latar belakang Auditor BPK yang mempunyai pengalaman di badan pemeriksa keuangan sudah 2 tahun lebih menduduki sekretaris Daerah provinsi DKI Jakarta.
Bertriyanto selaku Ketua GMJ menilai kinerja sekda DKI kurang maksimal dan terkesan melempem dan seakan tidak berkontribusi bantu kerja Pj, Gubenur HBH kasian beliau kena sasaran tembak terus terkait dengan di temukan nya beberapa temuan di instansi pemerintah DKI Jakarta, masih ada nya kelemahan secara administrasi keuangan yang ada di DKI Jakarta.
Harus nya pa Joko Agus selaku Sekda bisa membantu Pj. HBH untuk meningkatkan kinerja anak buah nya di bawah, Kerja yang di lakukan Sekda terkesan kurang maksimal dan tidak baik secara kordinasi.
GMJ menilai kasihan Pj. Heru yang hari ini kerja belipat-lipat ngurus Jakarta dan persipan di IKN menjelang HUT RI ke 79 tahun,GMJ juga berpendapat bahwa kinerja sekda Joko Agus kebanyakan ngopi sehingga tidak mempunyai kontribusi besar untuk membantu kerja Pj. HBH untuk ngurus jakarta seperti contoh masih adanya Kepala dinas yang masih Plt , contoh Dinas Pendidikan Dan banyak hal persoalan yang di hadapi Pemprov DKi Jakarta.
harus ada evaluasi terhadap sekda DKI Jakarta ke depan Agar kinerja Pemda DKI Jakarta bisa lebih baik, Bagaimana jakarta menjadi kota Global jika tidak ada sinergitas dan solid , tandasnya. (Red)