Kabupaten Bekasi,Markaberita.id
Setelah resmi dilantik sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi Periode 2024-2029 pada Kamis (5/9/2024) lalu, Iwan Setiawan, S.Sos siap berkontribusi terhadap masyarakat Cibitung dan Cikarang Barat 14 Oktober 2024.
“Alhamdulillah saya bersyukur kepada Allah SWT, banyak kemauan dan keinginan saya khususnya di Dapil 2 saya ingin berkontribusi terhadap masyarakat Cibitung dan Cikarang Barat, banyak PR kedepan yang menjadi tugas saya selaku anggota legislatif dari dapil 2,” kata Iwan, saat diwawancarai sejumlah media.
Iwan Lentik sapaan akrab Iwan Setiawan menambahkan, sepanjang dirinya berkomunikasi dengan masyarakat Cibitung – Cikarang Barat infrastruktur, kebutuhan sarana olahraga, saluran drainase, kurangnya penanggulangan bencana yang saat ini menjadi PR bersama dengan pemerintah untuk menyempurnakan dan menyelesaikannya.
“Infrastruktur, sarana olahraga, drenase dan lainnya menjadi masukan yang sudah lama saya tampung dari hasil berkomunikasi saya dengan masyarakat. Maka dari itu ini akan menjadi PR saya untuk bisa menyelesaikannya,” terang dia.
Sebagai politisi dari Partai Gerindra, Iwan juga memperhatikan dan menyerap banyak keluhan terkait sarana pendidikan dan persoalan susahnya masuk sekolah negeri. Bukan hanya itu persoalan sulitnya masuk kerja bagi masyarakat Kabupaten Bekasi menjadi catatan yang akan dirinya perjuangkan.
“Sarana pendidikan, sulitnya masuk sekolah negeri, ini juga menjadi persoalan yang harus dapat kami uraikan sebagai anggota DPRD,” tegas dia.
“Soal tenaga kerja, kami di Dapil 2 ada dua Kawasan Industri yaitu MM2100 dan Gobel, ini jadi persoalan yang harus bisa terjawab juga oleh kami, selama ini persoalan ini masih datar, mudah – mudahan ada solusi walaupun tidak banyak terpenting dapat menyerap lebih banyak tenaga kerja asal kabupaten Bekasi khususnya masyarakat Cibitung dan Cikarang Barat,” sambungnya.
Harapan Iwan, membuka seluas-luasnya kepada masyarakat terkait pembangunan dan lainnya ikut serta melalui Musrenbang di tingkat Kecamatan. Usulan itu yang akan dirinya kawal. Kerja ini bukan tanggungjawab sendiri semua unsur harus ikut dan terlibat didalamnya.
“Jadi ini semua tidak bisa berjalan sendiri harus simbiosis mutualisme, saling membutuhkan. Untuk penempatan komisi di DPRD sudah di tentukan oleh partai. Intinya saya pastikan dimana pun sama, terpenting dapat mengabdi kepada masyarakat dengan tujuan Istikomah keberadaan saya sebagai Legislatif dapat bermanfaat bagi orang banyak,” tandanya. (***)
