Petani Di Kabupaten Bekasi, Ngamuk Terkait Pembangunan Jembatan Oleh Pengembang Kali Cikarang Hilir

Kabupaten Bekasi ll Marka Berita.id. – Pembangunan jembatan yang dilakukan pengembang perumahan di Kecamatan Sukatani Kabupaten Bekasi membuat petani ngamuk pasalnya, adanya pembangunan jembatan itu membuat kali Cikarang menyempit sehingga aliran air tersendat. Pada Kamis (5/9/2024).

Jerih payah gerakan Petani berjibaku mendorong Pemerintah Kabupaten Bekasi hingga Kementrian PUPR agar kali Cikarang dapat pasukan air untuk mengairi areal persawahan yang sedang kekeringan seperti tidak dihiraukan pengusaha properti tersebut.

Mengetahui hal itu tokoh Gerakan Petani Kabupaten Bekasi wilayah utara Samanhudi langsung ngamuk melihat pembangunan jembatan yang membentang kali Cikarang yang dinilai sudah sangat menyakitkan hati petani.

Bagaimana tidak, pelaksana pembangunan jembatan itu tidak melihat aspek kepentingan umum dengan se enaknya bekerja hingga menyebabkan penyempitan kali.Padahal, para petani lagi menjerit areal persawahannya kekeringan

Baca Juga  23 PK dan Kader Percayakan Kembali Ahmad Marzuki Untuk Kembali Pimpin DPD Golkar Kab Bekasi

Dengan begitu aliran air dari hulu tidak sampai ke hilir secara maksimal. Hal itu dampak dari pembangunan jembatan yang dilakukan oleh pengambang.

“Mesti luh bisa antisipasi, jangan ganggu kepentingan umum kalau begini ngerugiin orang,”kelekar Saman saat memarahi pelaksana pembangunan jembatan tersebut.

“Udah cape cape dari kementrian lintas kabupaten pencanangan darurat kekeringan. Luh Se enaknya kayak begini, kalau gua bawain petani kemari diberhentikan rugi Luh kontraktor, hayu segera perbaiki segera,”teriak Saman seakan mendesak pekerja untuk memperbaiki kali Cikarang yang terlihat menyempit.

(Carim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *