Markaberita.id | Maros – Relawan Massa Prabowo (MassBro) Kabupaten Maros turut berperan aktif dalam mendukung upaya pemerintah dalam pencegahan stunting. Dalam kegiatan ini, mereka menyerahkan bantuan berupa makanan tambahan yang meliputi vitamin, susu, dan kebutuhan lainnya untuk ibu hamil.
Bantuan ini merupakan bagian dari upaya pencegahan stunting yang dilakukan oleh Relawan MassBro.
Ketua Relawan MassBro Maros, Alridho Ramadhan, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendukung program “Sehat Dari Desa Menuju Indonesia Emas,” yang menekankan pentingnya pemenuhan nutrisi pada 100 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Program ini bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda yang sehat dan cerdas. Selain itu, kegiatan ini juga mendukung Program Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam mengatasi permasalahan stunting di daerah tersebut.
“Periode emas sangat menentukan kesehatan dan kecerdasan anak di masa depan. Dengan tercukupinya nutrisi pada ibu hamil, kita dapat mencegah risiko stunting dan melahirkan generasi yang berdaya saing,” ujar Alridho Ramadhan kepada markaberita, Sabtu, (23/11/2024).
Stunting adalah gangguan tumbuh kembang yang menyebabkan anak memiliki postur tubuh lebih pendek dibandingkan dengan rata-rata anak seusianya. Gangguan ini sudah dimulai sejak janin berada dalam kandungan akibat kurangnya asupan gizi ibu hamil. Kekurangan gizi ini menghambat pertumbuhan bayi dan dapat berlanjut setelah kelahiran.
Melalui bantuan ini, Relawan MassBro berharap ibu hamil bisa memperoleh asupan gizi yang cukup, sehingga bayi yang dilahirkan tumbuh dengan sehat dan terhindar dari risiko stunting.
Lebih lanjut, Alridho menegaskan bahwa pencegahan stunting bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat, termasuk Relawan MassBro yang mendukung program pemerintah dalam mengatasi masalah stunting.
“Kami, Relawan MassBro, diberi amanah oleh Ketua Dewan Pembina H. Yandri Susanto, S.Pt, dan Ketua Umum Benny Widjaya untuk terus memberikan kontribusi nyata dalam mendukung program pemerintah. Kami berharap dapat membantu mewujudkan program Pemerintah Daerah dalam menurunkan angka stunting di Sulawesi Selatan,” tandas Alridho. (Red)
