PALI – Dalam rangka menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif serta menekan angka kriminalitas, Polsek Talang Ubi melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam Operasi Pekat Musi 2025.
Fokus utama operasi ini adalah menanggulangi kejahatan 3C (Curat, Curas, dan Curanmor) serta memastikan stabilitas keamanan di wilayah perbatasan antara Kabupaten PALI dan Muara Enim.
Operasi ini berlangsung pada Minggu, 2 Maret 2025, pukul 21.00 hingga 23.00 WIB, dengan melibatkan sejumlah personel yang bertugas di lapangan, AIPTU Mujito, S.H. (Perwira Pengawas),BRIPKA Budi Dwi K,BRIGPOL Rangga Suteja,BRIGPOL Arif Wahyudi Ramadhan dan BRIPTU Rachman Prabu Mulyanto.
Adapun rute patroli mencakup wilayah hukum Polsek Talang Ubi, dengan fokus pengamanan di perbatasan Desa Talang Bulang (Kabupaten PALI) dan Desa Teluk Lubuk (Kabupaten Muara Enim). Dalam operasi ini, petugas melakukan pengawasan ketat di sepanjang jalan lintas PALI-Muara Enim untuk mencegah potensi gangguan kamtibmas dan menindak setiap indikasi pelanggaran hukum.
Hasil dari patroli ini menunjukkan,bahwa kondisi keamanan disepanjang jalan lintas Kabupaten PALI dan perbatasan Kabupaten Muara Enim dalam keadaan lancar, aman, dan terkendali.
Tidak ditemukan adanya indikasi tindak kriminal yang dapat mengganggu stabilitas wilayah.
Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H.,didampingi juga oleh Kasi Humas AKP Andiansyah,S.H.,menegaskan bahwa kehadiran personel kepolisian di titik-titik rawan kejahatan merupakan bagian dari strategi proaktif dalam penegakan hukum.
“Operasi Pekat Musi 2025 bukan hanya sekadar kegiatan patroli biasa, tetapi merupakan upaya sistematis dalam mencegah tindak kriminalitas yang berpotensi meresahkan masyarakat.Kehadiran Polisi dilapangan harus benar-benar memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga,terutama di bulan suci Ramadhan,” tegas AKBP Khairu Nasrudin kepada awak media ini pada Senin pagi (3/3/2025).
Kapolres juga mengimbau kepada masyarakat,agar selalu tetap waspada dan aktif melaporkan segala bentuk aktivitas mencurigakan yang berpotensi mengganggu keamanan lingkungan.
Sementara itu, Kapolsek Talang Ubi Kompol Robi Sugara,S.H.,M.H.,M.Si.,menambahkan bahwa keberhasilan dalam menjaga keamanan tidak hanya bergantung pada aparat Kepolisian,tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat.
“Kami akan terus meningkatkan intensitas patroli dan razia di titik-titik rawan kriminalitas.Namun,keberhasilan dalam menciptakan kondisi aman dan kondusif tidak bisa hanya mengandalkan aparat kepolisian,dibutuhkan sinergi yang kuat antara masyarakat dan Kepolisian untuk membangun sistem keamanan berbasis partisipasi publik yang efektif,”ujar Kompol Robi Sugara.
Sebagai bagian dari strategi keamanan yang lebih komprehensif, Polsek Talang Ubi juga akan terus melakukan koordinasi lintas sektor guna memastikan bahwa setiap potensi ancaman dapat dideteksi dan ditindaklanjuti dengan cepat.
Dengan meningkatnya dinamika sosial menjelang bulan suci Ramadhan, Operasi Pekat Musi 2025 menjadi langkah konkret dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Patroli di perbatasan PALI-Muara Enim tidak hanya bertujuan untuk menindak potensi kejahatan jalanan, tetapi juga untuk membangun kepercayaan publik terhadap peran kepolisian dalam menjaga stabilitas sosial.
“Kedepan,kami berkomitmen untuk terus mengintensifkan kegiatan patroli,razia, serta edukasi hukum guna menciptakan atmosfer keamanan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat.”pungkas Kapolsek Talang Ubi.(Hr/Red)