Kadinkes: Pasien Korban Perampasan Motor Sudah Ditangani di RSUD Kabupaten Bekasi

Bekasi_Jabat || markaberita.id– Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah menyampaikan saat ini pihaknya bersama dengan RSUD Kabupaten Bekasi tengah menangani Indah Agustiyani (28), warga Dusun 1 RT02/RW02, Desa Jejalen Jaya, Kecamatan Tambun Utara yang merupakan korban perampasan motor di Underpass Cibitung, Jalan Bosih Raya, Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi pada Selasa (27/02/2024), sekitar pukul 10.15 WIB.

“ Saat ini pasien sudah dalam penanganan RSUD Kabupaten Bekasi. Tadi pagi kami rujuk dan mengantar dari rumah didampingi oleh Pak Lurah Jejalen Jaya yang dibawa oleh Tim Dokter Public Safety Center atau (PSC) 119 ke IGD RSUD Kabupaten Bekasi dan saat dirawat di Ruang Adelwis,” ujarnya pada Kamis (29/02/2024) malam.

Disampaikannya selain mendapat penanganan medis oleh tim dokter dari di Instalasi Gawat Darurat (IGD), untuk mengetahui kondisi pasien saat ini sudah dilaksanakan radiologi atau rotgen kepada yang bersangkutan.

Baca Juga  Bey Machmudin Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka

“Untuk hasil rotegennya baru bisa diketahui besok dan bisa kita lihat nanti penanganan lanjutannya seperti apa yang harus diberikan kepada pasien,” tambah mantan Jubir Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi ini.

Sementara untuk biaya disampaikan dr Alamsyah sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi sebagaimana disampaikan Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan saat mengunjungi korban dirumahnya pada Rabu (28/02/2024) malam.

“Kami menanggung seluruh biaya pengobatan menggunakan Jamkesda dan dilanjutkan dengan KIS PBI APBD mudah-mudahan segera pulih kembali dan untuk perkembangan medisnya yang berhak untuk memberikan keterangan pihak rumah sakit, “ terangnya.

Sebelumnya Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan didampingi Camat Tambun Utara, Najmuddin mengunjungi dan memberikan santunan kepada korban dirumahnya pada Rabu (28/02/2024) malam. Dan menyampaikan atas kejadian yang menimpa Indah menjadi catatan untuk seluruh pihak terutama kepala desa, lurah, camat untuk membantu kepolisian meningkatkan keamanan. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *