Markaberita.id, – Kiyai H. Abdul Aziz Muslim (Tegal) adalah ulama Al-Qur’an yang telah berjasa dalam memajukan Pendidikan dan Pengembangan Al-Qur’an di masyarakat Indonesia. Banyak sudah prestasi yang dicapainya seperti penobatannya sebagai Tokoh Indonesia Berprestasi (MEN AND WOMEN OF THE YEAR ) 1994 -1995, Juga karangan buku yang berjudul “HAKIKAT TAKWA MENURUT ISLAM”. Atas dedikasi dan prestasinya Kiyai H. Abdul azis Muslim diusulkan sebagai Palahwan Nasional melalui Kepala Dinas sosial Provinsi Jawa Barat, pada Tanggal 12 Desember 2023.
Biodata Singkat dan Kegiatan MTQ Internasional Konfrensi Islam Asia Afrika Bandung – Indonesia Tahun 1965.
Nama Lengkap: H. Abdul Aziez Muslim
Tempat / Tanggal Lahir: Brebes, 03-11-1935
Pendidikan Terakhir: Akademi Ilmu Al-quran Jakarta, Tahun 1973
Pekerjaan : Guru/Instruktur Tilawah/Da’i
Pengalaman Sebagai Qori:
Pembaca terbaik I MTQ Jam’iyyatul Qurro Wal Huffadz Tingkat Nasional di Surabaya (Tahun 1964)
Pembaca terbaik I MTQ Tingkat Internasional Konfrensi Islam Asia Afrika, di Bandung, (Tahun 1965)
Tugas Keluar Negeri Duta Keliling / Missi Quro Indonesia (Tahun 1966), Tujuan
Memperkenalkan lebih dekat/ mendemonstrasikan Tilawah Al-Qur’an kepada Pejabat dan Masyarakat di Negara-negara peserta KIAA.
Didalam tugas ini Qori – KIAA di dampingi oleh SEKJEN Jam’iyyatul qurra walhufadz dari Jawa Barat Yakni Kiyai H. Fuad Zein (Almarhum).
Negara-negara yang dikunjungi :
– Cairo, diterima oleh Rektor Al – azhar dan konsultasi dengan Ketua Umum Ulama-ulama Al-Qur’an di Cairo, Asy-Syeikh Mahmud Al-Husori.
– Syiria diterima oleh Presiden Syiria Assad dan Mufti besar Syiria Syekh Kaftaru, membaca Al-Qur’an di Masjid Umawi dan beberapa tempat termasuk acara berbuka puasa bersama Presiden Assad dan Keluarga Yatim.
– Yordania, Transit untuk menuju Baitul Maqdis, singgah di Bahrul Mayyit (laut coati).
– Irak, diterima oleh Presiden Kassem di Istana dan membaca Al-Qur’an bersama Qori dari Irak Al-Muhandis Abd. Rahman. Membaca Al-Qur’an dibeberapa Masjid, dan direkam di Studio Radio Baghdad, berziarah ke kota-kota Najed, Najev dan lain-lain.
– Iran, diterima para Mullah (Ulama) Iran dan membaca Al-Qur’an dibeberapa Masjid.
– Kuwait, diterima Menteri Auqof dan Ketua Delegasi Kuwait ke K.I.A.A. Syekh Abdurahman Al-farisi, Membaca Al-Qur’an dihadapan para Pejabat Kerajaan dan berziarah ke makam-makam Raja Kuwait.
– Libanon, diterima Staf Kementerian Dalam Negeri Libanon dan mengunjungi Sekolah-sekolah Kejuruan untuk Putra-puteri Yatama.
– Al-Jazair, diterima Staf Kementerian Dalam Negeri dan berkunjung ke Kota Konstaniane, Al-Jazair sedang menggalakan kembali program Arabisasi pada waktu itu.
– Pakistan diterima oleh ulama-ulama setempat yang dipimpin oleh Syekh Badayuni.
Selama 15 hari di Pakistan berdemonstrasi membaca Al-Qur’an bersama qori-qori Internasional lainnya antara lain:
Dari Mesir : Syekh Mahmud Al-Husori dan Syekh Abd. Basit Abd. Somad
Dari S. Arabia : Syekh Jamil Asyee.
Dari Yaman : Syekh Syarifuddin.
Dari Turki : Tidak Tercatat
Dari Malaysia : Datuk Hasan Azhari
(Sumber: Dokumentasi Keluarga Almarhum KH. Abdul Aziez Muslim)
