Polisi Ringkus Pembunuh ART yang Tewas di Cipayung Jaktim

Jakarta || markaberita.id

Kepolisian berhasil meringkus pelaku pembunuh seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Sri Lestari (40).

Sekedar informasi, Sri tewas bersimbah darah dengan luka tusuk di rumah majikannya di wilayah Cipayung, Jakarta Timur dalam kondisi duduk di sebuah kursi.

“Ya benar, kita sudah berhasil menangkap seorang pelaku (pembunuhan),” terang Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi, Minggu (8/1/2023).

Meski begitu, Hengki belum membeberkan identitas hingga kronologi penangkap pelaku pembunuhan tersebut.

Dihubungi terpisah, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indriwienny Panjiyoga mengatakan satu orang pelaku ditangkap di daerah Jawa Timur.

Namun, Panjiyoga belum membeberkan secara detil lokasi penangkapan pelaku tersebut.

Baca Juga  Kejaksaan Agung Memeriksa 5 Orang Saksi Terkait Perkara Komoditas Timah

“Iya sudah ditangkap di Jawa Timur. Saat ini tim masih melakukan pengembangan,” ungkapnya.

Pelaku saat ini masih dilakukan pemeriksaan secara intensif oleh pihak penyidik.

Diberitakan sebelumnya, seorang Pembantu Rumah Tangga (PRT) di rumah Jalan Oyot Saer RT 02/RW 01, Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur jadi korban pembunuhan.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan PRT atas nama Sri Lestari (40) ditemukan tewas bersimbah darah di rumah majikannya itu pada Jumat (6/1/2023) sekira pukul 12.00 WIB.

“Ditemukannya pada saat pemilik rumah pulang. Dia ingin melihat orang tuanya, pada saat membuka pintu korban sudah tergeletak di kursi,” kata Ahsanul di Jakarta Timur, Jumat (6/1/2023).

Baca Juga  Kapolda Sulteng lantik tiga PJU dan tiga Kapolres di Sulteng, berikut pesannya

Berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pihak Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur dan Unit Reskrim Polsek Cipayung, Sri Lestari diketahui mengalami luka berat di bagian perut bagian kiri.

Namun, dia tak merinci apakah korban mengalami luka senjata tajam atau lainnya, hanya menjelaskan bahwa jenazah Sri kini sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi.

“Intinya, kami akan melakukan pengejaran terhadap pelaku. Sementara, barang bukti yang ada di lokasi kami amankan,” ujar Ahsanul.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *