Kota Bandung – markaberita.id
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jawa Barat periode 2024-2029 resmi dilantik dalam sebuah seremoni di The Papandayan Hotel, Kota Bandung, pada Minggu (23/2/2025). Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Saan Mustopa, yang menyerahkan tongkat kepemimpinan kepada Mamat Rachmat sebagai Ketua DPW NasDem Jabar yang baru.
Acara pelantikan dihadiri oleh sejumlah petinggi Partai NasDem dan ratusan kader yang memadati ballroom The Papandayan. Dalam sambutannya, Saan Mustopa menyampaikan bahwa Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, sejatinya dijadwalkan hadir, namun berhalangan dan menitipkan salam serta pesan kepada seluruh jajaran NasDem Jabar.
“Tentu yang pertama, permohonan maaf dari Ketua Umum Pak Surya Paloh yang seharusnya hadir, tapi karena ada sesuatu yang tidak bisa ditinggalkan, beliau menitipkan pesan dan salam untuk kita semua,” ujar Saan.
Saan menegaskan bahwa DPW NasDem Jabar memegang peran strategis dalam memperkuat posisi partai menjelang Pemilu 2029. “DPP memiliki harapan besar terhadap NasDem Jabar. Ketua Umum berharap NasDem Jabar dapat memperkuat basisnya dan terus menunjukkan tren positif dalam setiap kontestasi politik ke depan,” tandasnya.
Fokus Kepengurusan Baru: Konsolidasi dan Penguatan Kader
Dalam pidato perdananya sebagai Ketua DPW NasDem Jabar, Mamat Rachmat menegaskan bahwa kepengurusan yang ia pimpin akan melanjutkan program-program yang telah berjalan dengan baik. Ia memastikan bahwa tren positif yang telah dicapai di Pileg dan Pilkada sebelumnya akan terus dipertahankan dan ditingkatkan.
“Kami memiliki delapan program utama yang akan dijalankan, dan secara garis besar tidak berbeda dengan program sebelumnya. Partai NasDem selalu menunjukkan tren positif, dan kami berkomitmen untuk terus menjaga itu,” ujar Mamat.
Salah satu fokus utama kepengurusan baru ini adalah memperkuat struktur partai dari tingkat DPC hingga DPD, serta memastikan keaktifan para kader di setiap wilayah. Selain itu, pendidikan politik akan tetap menjadi prioritas melalui program unggulan seperti Kemah Restorasi di Cikole, yang bertujuan membentuk kader yang lebih siap dalam menghadapi tantangan politik di masa depan.
“Pendidikan politik tetap menjadi bagian dari budaya kami. Kami akan terus menggembleng kader-kader di Cikole agar semakin siap menghadapi tantangan politik ke depan. Kekurangan dan kelemahan yang ada akan kami evaluasi dan perbaiki secara bertahap,” tegasnya.
Dengan kepengurusan baru ini, DPW NasDem Jabar optimis dapat memperkuat posisinya sebagai kekuatan politik yang solid di Jawa Barat dan membawa partai menuju kesuksesan di Pemilu 2029.
Yadi mulyadi
