Jakarta, Markaberita.id
Gelanggang Olahraga (GOR) adalah hak warga berupa sarana dan prasarana olahraga yang harus dipenuhi pemerintah. GOR dapat digunakan untuk kegiatan masyarakat, dari bidang olahraga, kesenian dan sebagainya. “GOR itu hak warga. Pemerintah harus memenuhi hak warga untuk menyediakan GOR yang layak agar warga dapat memakainya untuk kegiatan olahraga atau kegiatan lainnya” ungkap Choirul Umam, Bendahara Koalisi Muda Jakarta.
Pada tahun 2022, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) gagal melakukan lelang pembangunan GOR di DKI Jakarta, Padahal DPRD DKI Jakarta sudah menyetujui anggaran sebesar Rp 432 Miliar untuk pembangunan GOR di 14 titik di kecamatan se-DKI Jakarta. Pada tahun 2023, DPRD DKI Jakarta sudah menyetujui anggaran GOR di 14 titik di kecamatan se-DKI Jakarta sebesar Rp 524 Miliar, “Saya tidak paham bagaimana Dispora Jakarta ini bekerja. Tahun 2022, anggaran sebesar Rp 432 Miliar untuk bangun GOR tapi gagal namun Sekarang tahun 2023, anggaran sudah ada, bahkan naik dari tahun kemarin, yaitu Rp 524 Miliar, Koalisi Muda Jakarta melihat progresnya bisa dikatakan hampir tidak ada sama sekali terlebih lagi ini sudah masuk penghujung tahun 2023 Gelanggang Olah Raganya bisa kita lihat tidak ada yang baru”.
Aktivis KMJ Choirul Umam mempertanyakan kinerja dari Kadispora DKI Jakarta Bapak Andri Yansyah, yang setelah dimutasi oleh Pj.Gubernur DKI Jakarta menjadi Kadispora DKI Jakarta seperti tidak melakukan apa-apa, “Bapak Andri Yansyah ini bukan orang baru di Pemprov DKI Jakarta, sebelum diangkat jadi Kadispora Jakarta, beliau itu adalah Kadis Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Energi DKI Jakarta, artinya sedikit banyaknya tahu permasalahan Dispora DKI Jakarta , Ketika beliau resmi menjabat Kadispora Jakarta pada Maret 2023, artinya beliau sudah harus paham apa masalah yang belum terselesaikan di Dispora DKI Jakarta dan Sudah 8 bulan beliau menjabat Kadispora Jakarta, namun program GOR ini seperti tidak diperhatikan” ungkap Choirul Umam.
Umam berharap Andri Yansyah memperhatikan hak warga berupa mendapatkan sarana dan prasarana olahraga berupa GOR. “Anggaran sudah diketok DPRD, tinggal realisasinya saja, seharusnya GOR di 14 titik di kecamatan se-DKI Jakarta sudah ada progresnya jadi Jangan sampai tahun ini Dispora gagal lagi penuhi hak warga memiliki GOR yang layak” tambah Choirul Umam,
Jangan sampai membuat performa Dinas Pemuda dan Olahraga menjadi sorotan, Dan ini menurut Choirul Umam menjadi perhatian khusus dari Pj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono. “Saya menaruh harapan besar kepada Bapak Heru Budi selaku Pj. Gubernur DKI Jakarta agar GOR ini menjadi perhatian khusus dari Pemprov DKI Jakarta dan dapat secepat mungkin direalisasikan.
jika memang diperlukan, evaluasi kinerja Kadispora yang Selama 8 bulan sudah melakukan apa Pak Andri Yansyah sebagai Kadispora. Jika Kadislora dirasa tidak mampu menjalankan tugas sebagai Kadispora, lebih baik Pak Heru Budi ganti dengan yang baru agar hak warga Jakarta memiliki GOR yang layak dapat dipenuhi” ungkap Choirul Umam.(Red).