Bekasi – Jabar || Markaberita.id
Terkait perpanjangan jabatan PJ.Bupati Bekasi berikut padangan dan Tutur Bang Fuad
Assoc. Professor pada Fak. Humaniora, Jurusan Hubungan Internasional, Universitas Presiden, Sekretaris Majelis Adat Masyarakat Bekasi BKMB Bhagasasi
“Kelanjutan Tugas Penjabat Bupati Bekasi”
Munawar Fuad yang akrab disapa Bang Fuad menuturkan kepada media bahwa, Informasi
SK Pj Bupati Bekasi secara legal formal berdasarkan sumber terpercaya pastinya sudah turun dan final, tentu ada mekanisme administrasi dan kedinasan, apalagi kalau Gubernurnya masih diluar negeri. Gubernur yang akan menyerahkan langsung seperti apa, ada mekanisme dan sistem tata aturan pemerintahannya, ujar Bang Fuad , Ikal PPSA Lemhannas RI, Senin 22/05/2023.
“Informasi adanya SK PJ yang sudah turun menunjukkan kabar baik, bahwa memang tidak ada kekosongan pemerintahan dan kepemimpinan terus berlanjut.
“Dimanapun Pj. Bupati menyampaikan, menjadi haknya Pj Bupati merespons, apalagi saat ada pertanyaan dari Pimpinan Partai atau Tokoh warga, maupun media, sangat baik, PJ Bupati menjawabnya,tukas Bang Fuad.
Selanjutnya, masih kata Bang Fuad, dinamika adanya proses seleksi dan pro kontra atas siapa PJ Bupati sebelum SK
Terbaru, mohon dapat kita terima dengan tawakkal dan kembali kompak bersama untuk kemajuan Bekasi, terutama bagi kepentingan masyarakat banyak dan kemajuan Pemda Bekasi dalam melayani yang terbaik kepada warga.
“Salah satu tugas khusus PJ. Bupati Bekasi adalah melanjutkan amanah sesuai dengan RPJMD dan realisasikan pembangunan sesuai Renstra dan Target Prioritas, termasuk mengambil langkah kongkret dan tuntas hingga mengantarkan pada finalisasi terwujudnya Pemekaran Daerah Kabupaten Bekasi Utara. Seiring dengan itu, percepatan capaian untuk mengentaskan kemiskinan ekstrim, mengatasi pengangguran, menuntaskan pembangunan infrastruktur, meningkatkan taraf perekonomian warga, daya beli dan UMKM harus terus diberdayakan sebagaimana penguatan Sumber Daya Warga Bekasi di Berbagai bidang. Harus dipastikan kesenjangan sosial ekonomi, penetapan digitalisasi dan smart city, penanganan darurat sampah dan lingkungan sehat, demikian juga cegah tangkal terhadap potensi dan kejadian konflik, intoleransi maupun benturan sosial harus diwujudkan agar tahun politik kondisi tetap
Aman, tertib dan nyaman bagi warga semuanya, termasuk masyarakat industri dan pelaku usaha dan investasi, mesti dijamin, tutur Bang Fuad.
Akan lebih baik, sambungnya, sikap kritis warga siapapun bahkan seterbuka dan sekeras apapun, pengawasan dan evaluasi tetap dilakukan dg sangat obyektif, elegan dan bermanfaah buat perbaikan dan pilihan kebijakan terbaik. Masih ada cara baik dan bijak, berakhlakulkarimah, menyampaikan aspirasi dan kontribusi dalam pembangunan, di luar cara yang kasar, destruktif ataupun kontraproduktif.
“Mari bersama fokus untuk kemajuan warga dan laju pemerintahan untuk Makin Berani mewujudkan setiap warga Bekasi Makmur Bahagia Berdaya lahir batin. Amiin Yaa Robbal’alamiin., tutup Bang Fuad. (**)
