Surabaya, Markaberita.id – Sebanyak 10 Calon Perwira Remaja (Capaja) Wanita Akademi TNI Angkatan Laut (AAL) Angkatan ke-68 tahun 2023 menerima pembekalan dari Pabandya Binkowal Ban V Watpers Spersal Letkol Laut (S/W) Ida Ayu Nyoman Putrianti., A.Md., S.E., M.M., bertempat di Gedung Dewakang, Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya, Jumat (14/7/2023).
Pembekalan kepada Capaja Wanita AAL Angkatan ke-68 ini dimaksudkan agar dapat memberi pengetahuan, gambaran dan wawasan kepada Capaja Wanita AAL tentang Sejarah Kowal, Pembinaan Prajurit Kowal, Pendidikan yang mendukung di kedinasan dan bagaimana kehidupan Kowal sehari-hari.
Pada kesempatan tersebut, Pabandya Kowal juga menjelaskan penugasan Kowal saat ini bisa di Kapal Perang RI (KRI) dan Pesawat Udara (Pesud), ketentuan penggunaan seragam dinas dan pemeliharaan rambut, ketentuan berhias, ketentuan bersikap dan tingkah laku, kemudian penekanan izin menikah serta pembinaan hukum.
Selain itu juga untuk menghindari perilaku LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender), serta bijak dalam penggunaan media sosial.
Lebih lanjut, Pabandya Binkowal juga menyampaikan berbagai tradisi yang ada didalam Korps Wanita TNI Angkatan Laut (Kowal) dengan tujuan untuk membangkitkan semangat perjuangan kepahlawanan, pengorbanan dan keikhlasan sehingga menumbuhkan jiwa pengabdian yang tulus dan rasa kebanggaan untuk Kowal.
Pabandya Binkowal menekankan kepada Capaja Wanita AAL, bahwa menjadi Kowal adalah pilihan, maka tetaplah ingat jati diri sebagai prajurit kowal, ber etika dan berperilaku yang baik, bertanggung jawab dan menjaga komitmen tersebut.
Diakhir pembekalannya Pabandya Binkowal menjelaskan tentang Moto dan Lambang Kowal. Adapun moto Kowal adalah “Pengabdian dan Kehormatan Adalah Jiwaku” yang mempunyai arti Pengabdian seorang militer adalah pengabdian tanpa pamrih tiada batas, siap melaksanakan tugas setiap saat, dimana saja dan kapan saja.
Kehormatan sebagai anggota militer harus selalu menjaga segala tingkah laku dan perbuatan sehingga terhindar dari perbuatan tercela.