Markaberita.id – Taupiqqurrahman, S.H.,M.Kn. Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan mewakili Dekan Fakultas Hukum UPN “Veteran” Jakarta Dr. Suherman, S.H., LL.M. mengunjungi kantor Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) untuk mengadakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) bersama dengan ketua PPDI H. Norman Yulian tentang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan No.PKS/18/UN61/FH/2023 pada Selasa, 15 Agustus 2023.
Wakil dekan Bidang Umum dan Keuangan menyampaikan permohonan maaf dari Dekan Fakultas Hukum Dr. Suherman, S.H., LL.M. karena tidak bisa hadir secara langsung pada penandatanganan perjanjian ini, karena ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.
“Atas nama Dekan Fakultas Hukum Dr. Suherman, SH., LL.M., saya menyampaikan permohonan maaf, beliau tidak dapat hadir dalam penandatanganan perjanjian kerja sama ini, mengingat ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan” Ungkap Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Taupiqqurrahman, S.H.,M.Kn.
“Setelah penandatanganan perjanjian kerjasama ini akan dilakukan FGD dengan kepengurusan dan anggota PPDI sebagai narasumber dan peserta FGD,” imbuhnya.
“Khusus terkait dengan penelitian tentang Pembaharuan Regulasi Pemilu: Desain kewajiban penyelenggara dan peserta pemilu dalam pemenuhan hak politik penyandang disabilitas. FGD awal bertempat di Universitas Yarsi selanjutnya FGD yang kedua di Universitas Budi Luhur, dilanjutkan dengan FGD kedua akan dilaksanakan di kantor cabang PPDI kota Bekasi, kantor cabang PPDI kota Bogor, kantor cabang PPDI kota Depok, kantor cabang PPDI kota Tangerang, kantor cabang PPDI kota Tangerang Selatan, dan kantor cabang PPDI kota Manado,”Paparnya.
Dalam kesempatan tersebut Ketua Umum PPDI H. Norman Yulian menyampaikan terima kasihnya kepada fakultas hukum atas kehadirannya di kantor PPDI dalam pelaksanaan penandatangan perjanjian ini. Tuturnya.
Ketua PPDI berharap akan segera ada implementasi dari perjanjian kerjasama ini khususnya di bidang penelitian dan pengabdian, lanjutnya.
“Dengan adanya MOU dengan pihak UPN “Veteran” ini, kita berharap PPDI semakin banyak dukungan, semakin banyak kemitraan dengan pihak kampus juga para akademisi sehingga hal-hal terkait dengan isu ataupun kendala ataupun persoalan tentang kedisabilitasan ditanah air, bisa menjadi sebuah penelitian atau sebuah kajian yang berdasarkan akademis, dan kita berharap upaya ini tidak hanya dilakukan oleh UPN Veteran, kampus-kampus yang ada kita harapkan bisa bersama-sama dengan PPDI bergerak untuk mewujudkan Indonsia yang ramah disabilitas,” Kata Bang H. Norman.
“Yang sudah siap menjalin hubungan kemitraan dengan PPDI diantaranya UPN veteran, Kampus YASRI kedokteran sama Kampus BUDI LUHUR kita harapkan Kampus-kampus lain juga bergabung bersama-sama dengan PPDI.” Tutupnya.
