Polres PALI Lakukan Pengamanan Ketat Terhadap Aksi Unjuk Rasa Formas Busser Ke PT Suryabumi Agrolanggeng

Daerah209 Dilihat

 

PALI,Markaberita.id Polres PALI melakukan pengamanan ketat terhadap aksi unjuk rasa yang dipimpin oleh Forum Masyarakat Bumi Serepat Serasan (Formas Busser) Kecamatan Talang Ubi Zona II bersama Masyarakat Desa Benuang dan Desa Beruge Darat Kabupaten PALI. Rabu (06/03/2024).

 

Dalam persiapan dan apel pengamanan yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Pali KOMPOL HENDRO SUWARNO, S.H., lebih dari 125 personil dari Polres Pali dan Polsek Talang Ubi dikerahkan untuk menjaga situasi di Divisi 2 Desa Simpang Tais dan Divisi 3 Desa Benuang Kecamatan Talang Ubi.

 

Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin S.I.K, M.H melalui Kabag OPS Hendro Suwarno SH menyatakan Aksi unjuk rasa dimulai dengan berkumpulnya lebih dari 100 orang dari Formas Busser di kediaman BASRONI, Koordinator Aksi, dan Balai Desa Beruge Darat.

Baca Juga  Polisi dan Satgas Damai berhasil menguasai kembali keamanan di Papua

 

“Mereka menyuarakan tuntutan terkait pengambilan lahan oleh PT. SURYA BUMI AGRO LANGGENG seluas ± 706 hektar di Kabupaten PALI,” ucapnya

 

Kabag OPS Hendro Suwarno SH juga menyampaikan Tuntutan Formas Busser mencakup pengembalian hak masyarakat yang diambil oleh perusahaan tersebut, pembentukan tim turun ke lapangan oleh Pemerintah Daerah PALI untuk menindaklanjuti izin lokasi PT. SURYA BUMI AGRO LANGGENG, dan penyelesaian segala kegiatan di atas lahan yang disengketakan harus dihentikan.

 

“Mediasi dilakukan pada pukul 12.10 WIB di Divisi 3 dengan kehadiran perwakilan PT. SURYA BUMI AGRO LANGGENG, Kasat Intelkam Polres Pali IPTU ACHMAD FAIZAL JUNAEDI, S.Tr.K, dan masyarakat Desa Benuang serta Desa Beruge Darat,” ujarnya

Baca Juga  BNK Kab. Bekasi Sosialisasikan Bahaya Narkoba bagi Para Guru SD di Kec. Sukatani

 

Lanjutnya, Meskipun belum ada kesepakatan, hasil mediasi menyuarakan agar masyarakat menjaga keamanan di lokasi lahan.

 

Meskipun situasi berakhir aman pada pukul 13.00 WIB, belum ada keputusan atau kesepakatan dari Pemda Pali dan PT. SURYA BUMI AGRO LANGGENG.

 

“Masyarakat tidak menutup kemungkinan untuk melanjutkan aksi unjuk rasa jika tidak ada penyelesaian dalam waktu dekat,” pungkasnya.(Hr/Red)

Komentar