Awas Jegal dan Jagal Sudah Dimulai Yang Seharusnya Dibina

Jakarta, Markaberita.id

Kacau balaunya organisasi FPTI Kota Jakarta Pusat tampaknya belum bisa diselesaikan secara cepat karena harus banyak yang dibenahi agar proses menuju musyawarah dan pelaksanaan musyawarah Kota.

Candra dari Pengurus Klub SANTANA saat dikonfirmasi terkait adanya rencana musyawarah kota FPTI Jakarta Pusat mengatakan, Klub SATANA sendiri tidak masuk dalam list nama-nama Klub yang sudah dikeluarkan oleh panitia penyelenggara, dulu dalam kepengurusan sebelumnya Klub SANTANA terdaftar sekarang dihilangkan.

Bahkan dalam Surat yang dikeluarkan oleh Pengurus Provinsi yang disebarluaskan Klub-klub dibuat menjadi pemohon sebagai anggota baru di FPTI Jakarta Pusat dan Pengurus mengutip ayat AD/ART FPTI untuk status keanggotaan.

“Ini jadi lucu, mereka mengutip ayat-ayat seharusnya isi keseluruhan AD/ART disebarluaskan bukan kutipan,” kata Chandra.

Baca Juga  19 Atlet Kabupaten Bekasi Perkuat Indonesia di Sea Games 2023

Tambahnya, lebih bahaya lagi ada fit dan propertest bagi calon-calon anggota FPTI, dalam acara fit dan propertest setiap calon anggota membawa data yang berbentuk PDF pada tanggal 27 April 2024, apabila melewati tanggal yang ditentukan maka tidak akan diversifikasi oleh panitia dan Pengurus Provinsi, hal ini adalah bentuk jegal dan jagal bagi anggota dan panitia beserta Pengurus FPTI berubah menjadi tirani bukan lagi menjadi pembina dan pengayom untuk kemajuan olahraga panjat tebing.”Kalau Pengurus Provinsi pada sadar bukan berkaca pada kekuasaan, FPTI berdiri berdasarkan rasa kekeluargaan pecinta alam.”

Dalam kesempatan ini SANTANA menghimbau untuk para senior dan tokoh-tokoh panjat tebing yang ada diseluruh Indonesia untuk memberikan tuah dan nasehat kepada panitia muskot terutama kepada seluruh pengurus Provinsi FPTI DKI Jakarta karena mereka sendiri belum berani membuka kebenaran terkait isu dugaan pemalsuan tandatangan dalam dokumen musyawarah Provinsi di Desember 2023. Tutur nya (Red).

Baca Juga  Hasil Survei Terkini Jelang Pilkada Papua Tengah 2024: Willem Wandik-Aloysius Giyai Unggul Signifikan Dengan Elektabilitas 65,6%

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *