PALI,Markaberita.id- Kapolsek Penukal Abab menghadiri kegiatan sosialisasi dan penyuluhan dalam rangka Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tahun 2024 dari Tim Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) PALI.
Kegiatan itu dilaksanakan Tim Pertanahan Nasional PALI di Desa Mangku Negara Timur, Kecamatan Penukal Kabupaten PALI pada Kamis (02/5/2024) sekira pukul 10.45 WIB.
Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K, M.H, melalui Kapolsek Penukal Abab IPTU Arzuan SH mengatakan, Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendorong masyarakat desa untuk mendaftarkan tanah mereka secara sistematis dan lengkap.
PTSL ini merupakan program yang penting dan harus dilaksanakan oleh masyarakat desa, bertujuan untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan atas kepemilikan tanah yang dimiliki oleh masyarakat desa.
” PTSL ini juga dapat mempercepat pembangunan di desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Kapolsek Penukal Abab, Kamis (02/05/2024).
Dia menghimbau, agar masyarakat desa bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk mendaftarkan tanah mereka secara sistematis dan lengkap, sehingga dapat terlindungi dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi kehidupan masyarakat desa.
Sementara pihak BPN kabupaten PALI disampaikan Dwi Setiati, S.H, M.H menjelaskan, bahwa pendaftaran tanah sistematis lengkap merupakan program dari Kementerian ATR/BPN yang bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus sertifikat tanah secara cepat.
” Program ini juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, karena sertifikat tanah merupakan syarat penting dalam mengajukan kredit bank dan akses ke program pemerintah,” ujar dia.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kabag Log AKP Ruslan, Kapolsek Penukal Abab IPTU Arzuan SH, BPN Kabupaten Pali, Ketua Yuridis Indra Gunawan, S.H, Ketua Tim Sdri. Dwi Setiati, S.H, M.H, Kepala Seksi Survey dan Pemetaan Yogi Armansyah Putra, S.T.
Selain itu juga ada Ketua Fisik Aldillah Alfatinah, S.T, Kanit Binmas Polsek Penukal Abab Aiptu Zeni Irwanto, Kepala Desa Mangku Negara Timur Diwakili Sekdes Emong Fauzi, serta beberapa Masyarakat Desa Mangku Negara Timur.(Hr/Red)