Pilkada Usai, Damai Dimulai: Strategi Pemuda Perkuat Persatuan Masyarakat

Markaberita.id | Lombok Barat, 15 Desember 2024– Dalam upaya membangun masyarakat yang harmonis pasca-Pilkada, sebuah diskusi dengan tema “Pilkada Usai, Damai Dimulai: Peran Pemuda dalam Memperkuat Solidaritas Masyarakat” sukses digelar pada 15 Desember 2024 di Kedai Morefun, Gerung. Acara ini menghadirkan berbagai pemuda, tokoh masyarakat, dan ahli untuk mendiskusikan bagaimana pemuda dapat berperan sebagai motor penggerak solidaritas di tengah masyarakat yang majemuk.

Dalam diskusi ini, para panelis menyoroti pentingnya peran pemuda dalam menjaga persatuan setelah kontestasi politik yang sering kali memicu polarisasi. Daud Gerung, selaku pembicara, menyampaikan bahwa pemuda memiliki kekuatan untuk menjadi jembatan yang menghubungkan perbedaan-perbedaan yang ada.

“Pilkada bukanlah akhir dari perjalanan demokrasi, melainkan awal dari tanggung jawab bersama untuk membangun masa depan. Pemuda adalah ujung tombak dalam menciptakan perdamaian dan solidaritas di tengah masyarakat,” ujar Daud Gerung.

Baca Juga  Dapat Kiriman Air Hujan, Kampung Wangkal Jadi Langganan Banjir

Selain itu, diskusi ini juga menyoroti berbagai strategi yang dapat dilakukan pemuda, seperti:

Pertama. Menggerakkan Kampanye Perdamaian di Media Sosial*

Pemuda dapat memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan pesan-pesan positif dan meredam narasi kebencian yang kerap muncul pasca-pemilihan.

Kedua. Membangun Dialog Lintas Kelompok

Melalui forum-forum dialog, pemuda dapat mempertemukan berbagai kelompok masyarakat untuk membangun pemahaman bersama.

Ketiga. Aktivitas Sosial Kolaboratif

Kegiatan seperti bakti sosial, gotong royong, atau program edukasi dapat menjadi alat untuk mempererat hubungan antarwarga tanpa memandang perbedaan pilihan politik.

Diskusi ini ditutup dengan deklarasi bersama oleh para peserta untuk terus memperjuangkan perdamaian dan solidaritas di masyarakat.

Haetami (Ketua AMPES), berharap diskusi ini dapat menjadi inspirasi bagi pemuda di berbagai daerah untuk mengambil peran aktif dalam menjaga harmoni pasca-Pilkada. Dengan keterlibatan pemuda, diharapkan masyarakat dapat melangkah maju menuju masa depan yang lebih baik, penuh dengan rasa saling menghormati dan kebersamaan.(Red)

Baca Juga  Pemkab Kuningan Larang Kegiatan Jalsah Salanah Jemaat Ahmadiyah, Jaringan GUSDURian Keluarkan Pernyataan Sikap

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *