Polling Jeblok , KAHMI Jakarta Selatan Enggan Dukung Anies Maju Pilgub Jakarta 

News45 Dilihat

Jakarta, Markaberita.id

KAHMI jakarta selatan jelaskan kondisi obyektif dalam menyikapi permasalahan isue adanya dukungan dari kelompok HMI jakarta untuk Anies di Pilgub DKI.

Saat ditanya terkait gerakan dukungan HMI untuk Anies maju di jakarta, Harjono bendahara KAHMI Jaksel menegaskan bahwa adanya gelombang pergerakan dukungan dari kelompok HMI di jakarta sangatlah tidak mendasar, hal ini menurut nya hanya cek ombak dari beberapa alumni HMI saja.

Menurut Jono, tingkat dukungan Anies Baswedan untuk Pilgub Jakarta di kalangan HMI sudah tidak signifikan hal ini berdasarkan polling internal KAHMI Jaksel dan kader HMI.

“Jika saat ini ada gerakan dukungan HMI untuk Anies Baswedan maju di jakarta mungkin hanya sebatas cek ombak saja, terbukti hasil polling internal kami bahwa KAHMI Jaksel dan Kader HMI sudah enggan memilih Anies.” Ungkap Jono.

Baca Juga  Caleg PKS Teti Lestari Kerja Bakti Bareng Warga Bersihkan Sungai dan Keruk Lumpur

Harjono juga menjabarkan terkait hasil diskusi KAHMI Jaksel bersama beberapa Senior dan stakeholder di jakarta bahwa Anies tidak layak lagi di jakarta.

“KAHMI Jaksel dan kader HMI sudah enggan pilih anies jika dia maju di jakarta, jika tak percaya Silahkan di buat polling atau survei resmi terkait tingkat keterpilihan Anies Baswedan untuk jakarta di kalangan HMI, tentunya saya yakin hasilnya tidak akan signifikan” ujar Jono.

Jono menambahkan bahwa ada beberapa catatan dalam periode Anis menjabat gubernur DKI Jakarta yang dapat menjadi batu sandungan Anies Baswedan.

“Kami mempunyai beberapa catatan yang perlu menjadi perhatian masyarakat dalam era kepemimpinan Anies Baswedan diantara, dugaan korupsi bansos fiktif PD pasar jaya, dugaan pelanggaran perijinan St Moritz jakarta barat, dan dugaan Spek barang ASPAL di pembangunan JIS.” Ungkap Jono.

Baca Juga  Kades Royadih Gelar Musrenbangdes Sukaringin Tahun Anggaran 2025

Adapun beberapa pemberitaan saat ini Anies Baswedan telah menyatakan tengah mempertimbangkan secara serius usulan agar dirinya kembali bertarung memperebutkan kursi DKI 1.(Red)

Komentar