Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan apresiasi kepada 27 Dinas Dukcapil kabupaten/kota yang berhasil menunjukkan kinerja di atas rata-rata dalam pelayanan administrasi kependudukan (adminduk). Keberhasilan ini mencerminkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam memastikan setiap warga negara mendapatkan haknya untuk layanan sipil secara cepat, mudah, dan gratis.di Hotel Arya Duta jl Sumatra Bandung,pada tanggal (27/8/2024).
Sekda Jabar, Herman Suryatman, menegaskan bahwa layanan adminduk adalah kewajiban negara dan hak warga negara yang harus selalu dijaga dan ditingkatkan. “Layanan ini tidak hanya harus lebih cepat, lebih murah, lebih ringkas, dan lebih baik, tetapi juga harus gratis tanpa terkecuali,” ujar Sekda Jabar Layanan ini, menurutnya, harus tersedia bagi seluruh masyarakat, tanpa perlu diminta terlebih dahulu, sebagai bagian dari pelayanan publik yang progresif.
Sebagai contoh, beberapa kabupaten di Jawa Barat telah menerapkan kebijakan di mana akta kelahiran diberikan secara otomatis kepada setiap warga negara tanpa harus diminta oleh orang tuanya. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memberikan kemudahan maksimal dalam urusan kependudukan.
“Pelayanan ini bukan hanya tentang efisiensi, tapi juga tentang keadilan sosial. Seluruh layanan adminduk di Jawa Barat hari ini gratis dan kami berkomitmen untuk terus hadir hingga ke pintu rumah warga,” tambah Sekda Jabar
Kadis Disduk Jabar dr Berli Hamdan Gelung Sakti MPPM.
Ke depan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan terus meningkatkan pelayanan ini, termasuk dengan memastikan setiap anak yang lahir mendapatkan Kartu Identitas Anak (KIA), update Kartu Keluarga (KK), dan integrasi dengan layanan BPJS, semuanya secara otomatis tanpa perlu repot bagi warga.
Dengan komitmen yang kuat ini, diharapkan seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat dapat terus memberikan pelayanan catatan sipil yang terbaik untuk masyarakatnya.
*widia mona*
