Pergerakan Harga Halving Bitcoin Hingga Mencapai Level USD $150.000

Jakarta – Pergerakan pasar bullish menuju puncak siklus halving Bitcoin (BTC) diprediksi akan mencapai USD $130.000 hingga $150.000. Melihat halving sebelumnya yang terjadi pada tanggal 9 Juli 2016 dan 28 November 2021, maka siklus bull market tertinggi berikutnya terjadi pada akhir Agustus atau awal September 2025 menurut Peter Brandt, Pedagang Asset Kripto Senior.

Momentum halving bitcoin merupakan peristiwa yang terjadi empat tahun sekali dengan memangkas imbalan penambangan sebesar 50%, sehingga dengan berkurangnya imbalan kepada penambang mengakibatkan pasokan yang beredar juga akan semakin sedikit. Pada 17 Desember 2022 menjadi awalan pasar bullish dimana BTC diperkirakan akan diperdagangkan sekitar USD $16.800, tetapi BTC telah diperdagangkan pada USD $67,882 yang mengalami kenaikan lebih dari 300% tambah Brandt. Berdasarkan data coinmarketcap, harga Bitcoin (BTC) hari ini $69.068 atau sekitar 1.120.759.113 Rupiah.

Menjelang rilis nya data ekonomi utama, para trader pun bersiap untuk menghadapi data rilis makro ekonomi yang signifikan menyebabkan Bitcoin mengalami kesulitan di bawah USD $70.000. Meskipun adanya penurunan harga Bitcoin, trend yang naik tetap menunjukkan kenaikan harga konsisten, dimana hal ini diproyeksikan akan mencapai level $71.000 USD dalam waktu dekat.

Baca Juga  ChildFund International Ajak Masyarakat Hadapi Tantangan Perundungan Siber: Diskusi Terbuka 'Hari Anak Nasional' Membahas Solusi dan Perlindungan Anak di Era Digital

“Tahun 2024 menjadi momentum ketangguhan Bitcoin sebagai aset digital, hal ini berdasarkan performa market BTC yang secara psikologis selalu naik dari sudut pandang nilai top-bottom atau harga paling rendah dalam satu siklus, kita bisa lihat pada siklus sebelumnya ketika ATH di USD 63,000 lalu nilai top-bottom nya berada di USD 17,000 (-71%), lalu ketika BTC menyentuh ATH di nilai USD 74,000 pada bulan Maret 2024 diprediksi nilai top-bottom di USD 22,000 naik sebesar 77% jika dibandingkan dengan siklus harga top-bottom sebelumnya. Berdasarkan performa BTC tersebut dapat dipahami bahwa nilai top-bottom BTC akan selalu Naik. Selain karena demand Bitcoin yang mulai meningkat, para investor juga menyadari fungsi BTC sebagai store of value”, Ujar M Yusuf Musa, Head of Strategy Nanovest.

Baca Juga  Surplus Indonesia dan AEON Mall Menjalankan "Aksi Bersama untuk SDGs"

Dengan melihat pergerakan Bitcoin yang semakin melambung dengan harga yang cukup konsisten, investasi Bitcoin menjadi langkah yang strategis dan menguntungkan bagi para investor. Melalui aplikasi investasi yang aman dan mempunyai pilihan aset kripto terlengkap, kamu bisa melihat harga Bitcoin hari ini dan mengakses berbagai koin kripto lainnya di Nanovest.

Para investor maupun pemula yang baru ingin terjun ke dunia investasi dan aset kripto, dapat merasakan kemudahan dalam berinvestasi karena tampilan dari aplikasi Nanovest yang sangat simple dan selalu mengutamakan kenyamanan bagi para penggunanya. Kamu bisa menemukan berbagai koin menarik dari berbagai macam kategori seperti AI, meme koin, stablecoins, dan masih banyak lagi karena ada lebih dari 600+ koin kripto yang terkenal dan diincar oleh investor aset kripto. Selain itu, pilihan investasi yang ditawarkan oleh Nanovest tidak hanya terbatas pada aset kripto saja namun juga tersedia fitur transaksi untuk dapat membeli 2000+ saham Amerika Serikat dan emas digital. Pengguna dapat bertransaksi di Nanovest hanya mulai dari 5000 Rupiah dan tanpa biaya tambahan.

Baca Juga  Kabinet UEA Menyetujui Amandemen Undang-Undang Lalu Lintas Federal

Pengguna Nanovest juga tidak perlu khawatir, karena aset yang kamu miliki dan yang tersimpan di Aplikasi sudah terlindungi oleh asuransi Sinar Mas, sehingga terhindar dari resiko cybercrime. Pastinya Nanovest juga telah aman karena telah terdaftar di BAPPEBTI. Dapatkan aplikasi Nanovest di App Store ataupun Play Store anda.